Universitas Borobudur Resmikan Ruang Teater Perkuliahan Berbasis AI Pertama di Indonesia

9 March 2025 | 78
Sesi foto bersama Peresmian Ruang Pembelajaran AI Universitas Borobudur

MediaJustitia.com – Program Pasca Sarjana Universitas Borobudur meresmikan ruang teather perkuliahan berbasis Artificial Intelligence (AI) pertama di Indonesia. Prof. Dr. Faisal Santiago, S.H., M.M. selaku Direktur Pascasarjana Universitas Borobudur menyampaikan bahwa tujuan pembangunan ruang kelas Artificial Intelligence ini, pertama kita mengikuti perkembangan teknologi informasi. Dengan AI ini akan membantu mahasiswa untuk mengikuti perkuliahan-perkuliahan yang belum sempat diikuti. Hal ini juga merupakan salah satu langkah Program Doktor Ilmu Hukum Universitas Borobudur untuk mempertahankan akreditasi Unggul yang telah diperoleh sejak Maret 2024 lalu, “Tentu kita akan melakukan inovasi-inovasi, termasuk dalam proses pembelajarannya, proses pengajarnya, lalu tenaga dosennya, karya ilmiah yang dihasilkan oleh dosennya, karya ilmiah yang dihasilkan oleh para mahasiswanya, sehingga kita bisa mempertahankan akreditasi unggul kita ini. Karena mempertahankan itu lebih sukar daripada kita meraihnya.” Ujar Prof. Dr. Faisal Santiago, S.H., M.M.

Ditemui pada kegiatan yang sama, Prof. Ir. H. Bambang Bernantos, M.Sc. selaku Rektor Universitas Borobudur menyampaikan ungkapan terimakasih kepada Prof. Dr. Faisal Santiago atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam membangun Universitas Borobudur khususnya Pasca Sarjana Universitas Borobudur, “Setelah mendapatkan akreditasi Unggul, baik pada program Sarjana, Magister dan Doktor Ilmu Hukum, serta Unggul pada level Universitas, saat ini kami memiliki target untuk masuk pada urutan Universitas terbaik di dunia berdasarkan world university ranking”, ujar Prof. Bambang dalam sambutannya. Dengan trobosan yang dimiliki saat ini, ia optimis, Universitas Borobudur akan masuk pada jajaran Universitas terbaik di dunia pada akhir 2025.

Andriansyah Tiawarman K, S.H., M.H. selaku perwakilan Mahasiswa program Doktor Ilmu Hukum mengatakan bahwa “Setidaknya, ada 3 aspek yang perlu dikembangkan oleh Universitas guna menciptakan standar Pendidikan di Indonesia. Infrastructure, technology, dan human. Saat ini, dapat dikatakan bahwa Universitas Borobudur telah mengakomodir ketiganya, hal ini merupakan langkah yang baik dan tepat untuk terus meningkatkan standar dan menjaga kualitas Universitas Borobudur”.

Kegiatan peresmian ruang teather perkuliahan berbasis Artificial Intelligence (AI) hari ini ditutup dengan kegiatan doa bersama yang di pimpin oleh Assoc. Prof. Dr. Ahmad Redi, S.H., M.H. dan buka bersama yang diikuti oleh para mahasiswa Program Doktor Ilmu Hukum, para dosen, dan karyawan Universitas Borobudur.

banner-square

Pilih Kategori Artikel yang Anda Minati

View Results

Loading ... Loading ...